Ilmu meraga - sukma atau ngrogo-sukmo sangat terkenal sekali di tanah Jawa ini.
Namun kali ini saya ingin membahas dari sudut spiritual-ilmiah.
Sebenarnya jika anda mampu melakukan sholat khusuk,bagi anda yang beragama Islam,tentu secara otomatis anda mampu untuk ngrogo-sukmo. Kenapa ? Jawabannya adalah bahwa sholat itu sendiri adalah suatu proses mi'raj - ashsholatu mi'rajul mu'min.
Dan bagi anda yang non muslim juga sama. Jika anda mampu bermeditasi secara paripurna maka andapun mampu meraga-sukma.
Mengapa saya katakan demikian ?
Karena diri kita yang hakiki tidaklah berada di dalam tubuh namun tidak juga di luar tubuh,tetapi sekaligus ada di dalam tubuh dan juga di luar tubuh. Atau tepatnya diri kita yang hakiki ini adanya meliputi seluruh tubuh fisik ini namun juga mampu 'meluas' seluas alam semesta ini.
Sebenarnya ilmu Rogo-Sukmo jika dikaji secara murni (tanpa bantuan Jin),adalah sangat scientific dan termasuk dalam pembahasan methaphisic phenomenon.
Namun perlu diketahui dalam prakteknya di banyak perguruan di Jawa, ternyata (setahu saya) banyak yang menggunakan bantuan jin.
Sebenarnya yang betul-betul murni ilmu, adalah tak berbeda dengan proses orang sholat. Sebab hakekatnya sholat (yang benar-benar sholat) adalah mi’roj, artinya perjalanan atau bepergiannya jiwa. Hanya jika sholat itu jiwa berpergian menghadap hadirat Allah (yang tidak dimana-mana tapi ada di mana-mana,di SINI ), sedangkan rogo-sukmo itu perginya jiwa keluar dari tubuh ke tempat yang di kehendaki.
Seperti halnya pergi dengan tubuh nyata ini, kalau jiwa pergi dengan disengaja (bukan mimpi, sebab mimpi itu tak disengaja ,ia atas kehendak Allah mutlak) maka jika tak tahu lokasi yang dituju, baik di alam nyata maupun alam ghoib,ia boleh jadi kesasar / tersalah tempat. Misalnya jika mau pergi ke Mekah, jika belum tau arah / lokasi boleh kesasar ke mana-mana.
Memang kita tak akan mampu berbuat apa-apa tanpa pertolongan Allah. Oleh sebab itulah kita memerlukan Nur-Nya,Nur Shulthonan Nashiroh( yaitu Nur kekuasaan yang menolong) yaitu pertolongan Allah. Melalui Nur itu Allah menolong kita terhadap apa yang kita hajatkan.
Kembali ke masalah Rogo-Sukmo. Di bawah ini saya tulis beberapa langkah latihan yang jika lakukan mampu meningkatkan kemampuan kita dalam rogo-sukmo.
Latihan Rogo-Sukmo,_rogo sukmo secara ilmiah
Tahap awal, Relaksasi Diri
Relaksasi diri meliputi fisik dan mental. Tak ada cara khusus dalam hal ini.
Kemampuan bersantai adalah syarat pertama sekaligus yang paling utama untuk raga - sukma.
(Biasanya untuk orang-orang awal, saya suruh latihan dengan cara mengatur pernafasan)
Tahapan ke2, Tahapan Tidur dalam keadaan Sadar
Tahap ini secara ilmiah dikenal sebagai hypnogogic state.Tidak ada syarat khusus.
Dua cara yang biasa ditempuh sebagai latihan adalah:
• Angkat lengan bagian atas sehingga tidak menyentuh tempat tidur. Sehingga ketika jatuh tertidur, lengan tersebut akan jatuh,maka akan secara otomatis kembali terjaga.
• Konsentrasikan pikiran pada sebuah objek. Saat objek tersebut mengisi pikiran dengan jelas, berarti telah berhasil masuk tahap hypnogogic. Secara pasif, tatap bayangan tersebut. Latihan ini membantu masuk kondisi state of near-sleep ( tahap hampir tidur ).
Berikutnya adalah Tahapan Tidur Lebih Dalam
Mulai pusatkan perhatian. Perhatikan pandangan dengan mata tertutup.
Jangan bergerak untuk sementara waktu. Cukup perhatikan layar mata yang gelap gulita. Selang beberapa saat, akan muncul pola-pola cahaya. Abaikan saja. Dia akan hilang dengan sendirinya ketika kita lebih masuk konsentrasi. Ketika ini Anda akan masuk dalam keadaan deeper state of relaxation, keadaan dimana Anda kehilangan kesadaran akan tubuh dan rangsang sensor. Keadaan ideal untuk segera meninggalkan tubuh ( Raga Sukma ).
Saat dimana Anda merasa segar, lepas dan tak akan mengalami kelelahan normal. Agar mudah masuk kondisi ini saya sarankan berlatih pada waktu dini hari, atau setelah sengaja tidur sejenak.
Tahapan ke3,masuk ke tahap rasa getaran
Ini adalah teknik yang terpenting, dan juga yang sangat samar.
Tahapan ini adalah kelanjutan atau reaksi dari keadaan tahapan sebelumnya. Rasanya seperti ada rasa sensasi seperti geli, kesemutan,dan getaran lembut atau seperti ada aliran listrik yang meliputi seluruh tubuh. Hal ini terjadi karena proses tubuh astral yang mencoba keluar dari tubuh fisik.
Untuk memudahkan masuk ke tahap vibrasional, hal yang perlu dilakukan:
1. Lepas aksesoris yang langsung bersentuhan dengan tangan (jam tangan,misalnya).
2. Gelapkan ruang, sehingga tidak ada cahaya yang masuk, tetapi jangan matikan semua penerangan di rumah.
3. Boleh dengan berbaring, dengan arah posisi tubuh utara selatan, kepala berada di utara.
4. Longgarkan pakaian, pakai pakaian tipis, agar tetap merasa nyaman.
5. Pastikan dalam keadaan sadar, (jam berapa saat itu,ada dimana,dll) dan jangan ada bunyi-bunyian atau ganggguan apa pun saat itu.
6. Masuki tahap relaksasi / meditasi /doa,minta kepada Allah untuk raga sukma.
7. Bagi sugesti pada diri, bahwa akan tetap mengingat semua yang akan terjadi saat meraga sukma, yakin bahwa itu adalah suatu pengalaman nyata dan berguna.
8. Lepaskan pernafasan secara alami, bernafaslah dengan mulut setengah terbuka.
9. Saat bernafas, konsentrasikan pada kekosongan yang ada di depan mata .
10.Konsentarasikan pikiran pada satu titik di atas kepala,setelah itu, naikan titik tersebut menjadi naik lebih tinggi lagi.
11.Putar titik tersebut 90 derajat dengan garis imajiner yang dibuat di atas kepala. Fokuskan perhatian pada titik tesebut. Masuki tahap vibrasi (rasa getaran) dan kembalikan titik tersebut ke arah dada anda.
Usahakan untuk mengendalikan vibrasi (rasa getaran) tersebut dengan memaksanya masuk ke kepala , melewati tubuh, kemudian turun ke ujung jari kaki, buat seluruh tunuh diselimuti getaran, memproduksi getaran dari kepala hingga ujung kaki.
Lakukan sampai Anda betul-betul boleh mengatur gelombang getar/vibrasi tersebut sesuai perintah yang Anda mau.
Tahapan Pelepasan diri dari tubuh
Boleh dengan duduk bersila menghadap kiblat atau berbaring dengan posisi kepala di utara.
# Mulai Dengan Pemisahan Awal (belum total)
Kuncinya kontrol pikiran. Jaga pikiran tetap fokus pada ide / niat untuk keluar dari tubuh. Jangan sampai fikiran melamun kemana-mana atau hilang fokus sebab akan mengakibatkan gagal mengontrol keadaan yang diinginkan.
Kini, saat Anda telah berhasil masuk tahap getaran, mulailah gerakkan tangan dan kaki '' tubuh astral/tubuh halus “ Anda. Di sarankan segera menggerakkan anggota / tangan dan kaki “ tubuh astral/tubuh rohani " tersebut sampai berhasil menyentuh benda-benda tertentu di dekat kita.
Sampai disini boleh stop dulu .
Kembalikan anggota tubuh astral tersebut hingga bersatu kembali dengan tubuh nyata. Hentikan laihan. Berbaringlah sampai kembali normal.
Boleh juga terus dengan tahan terakhir ini!
Langkah terakhir dan terpenting : Melepaskan diri secara full / secara sepenuhnya dari tubuh
Tahapan terakhir ini adalah kelanjutan dari tahapan sebelumnya.
Ada dua cara yang boleh dipilih,yaitu :
I. Angkat tubuh astral ke atas meninggalkan tubuh nyata.
Untuk melakukannya, bayangkan tubuh astral Anda semakin ringan dan ringan seperti kapas. Bayangkan betapa mudahnya melayang di udara. Tetapkan pikiran tersebut secara konstan.
Buang jauh-jauh pikiran yang mengecoh.
Kemampuan raga sukma Anda akan segera muncul dengan sendirinya.
.
II. Dengan methode " Rotasi " atau teknik " roll-out " / bergulung.
Cobalah untuk memusing tubuh Anda kedepan. Seperti orang bergulung ke depan. Tetapi jangan melibatkan tubuh fisik Anda, gerakkan hanya tubuh astral/tubuh halus Anda saja. Jika berhasil Anda akan dengan mudah keluar dari tubuh fisik.. Kedua cara tersebut boleh dipakai secara bersama,ataupun pilih salah satu, terserah pada perasaan Anda lebih mudah yang mana.
JAM
Senin, 23 November 2009
APA ILMU RAGA SUKMA
Diposting oleh Khoirul Umam di 20.53
Label: Ilmu Raga Sukma
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar